Pangkalpinang | silet- news.com ~~ Sebanyak 600 orang kaum dhuafa menerima santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.Santunan yang diberikan berupa uang tunai dan diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil di Masjid Agung Kubah Timah Kota Pangkalpinang, Senin (13/11/2023).
Molen mengucap terima kasih kepada Baznas yang telah membantu dengan sedikit berbagi kepada masyarakat Kota Pangkalpinang.
“Semoga ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Pangkalpinang, ya pasti ini akan bermanfaat untuk mereka minimal satu bulan bisa bertahan untuk menghidupi keluarga mereka,” ungkap Molen.
Diketahui bahwa dana yang digelontorkan untuk pemberian santunan tersebut sebanyak Rp 300 juta.
Molen menyebut masing-masing orang akan menerima uang tunai sebesar Rp500 ribu dan santunan ini diberikan kepada penerima manfaat yang benar-benar membutuhkan.
Tidak hanya uang tunai, masyarakat penerima manfaat bahkan mendapatkan beras sebanyak 5 kilogram dari Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS).
“Hari ini yang dapat 600 orang, yang dipilih yang benar-benar membutuhkan. Masing-masing orang 500 ribu ditambah 5 kilogram beras,” jelasnya.
Penyaluran bantuan tahap kedua di tahun 2023 ini diharapkan Molen agar dapat dimanfaatkan dengan sebenar-benarnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Gunakanlah uangnya untuk beli kebutuhan sehari-hari,” kata Molen.
Sementara Ketua Baznas Kota Pangkalpinang, M Kurnia menyebutkan bahwa hingga saat ini, mustahik penerima santunan di tahun 2023 berjumlah 1000 orang.
Sebelumnya, santunan telah diberikan pada tahap pertama di bulan April dengan jumlah mustahik sebanyak 400 orang.
“Kemarin kita sudah memberikan 400 di bulan April dan sekarang 600, semoga tahun depan bisa lebih banyak,” kata Kurnia.
Tidak hanya memberikan santunan, Kurnia menjelaskan bahwa Baznas juga akan menggelar program besar khitanan massal dengan target peserta 100 orang anak.
“Ada satu program besar lagi dari Baznas di bulan Desember. Ada sunatan massal sebanyak 100 orang, bekerja sama dengan rumah sakit Baznas,” paparnya***Tim/Red.